Tuesday, September 10, 2013

10 Tips mengambil gambar yang baik dan benar dari fotografer profesional

Mengambil gambar untuk mengabadikan momen dalam perjalanan adalah hal yang tak akan dilewatkan oleh semua pelancong. Namun, banyak juga wisatawan yang asal foto hingga gambar terlihat kurang bagus. Anda bisa menggunakan berbagai macam kamera andalan anda untuk mencoba mempraktekkan tips berikut. Seperti Kamera DSLR Canon misalnya.

Chuck Delaney melalui bukunya Top Travel Photo Tips from Ten Pro Photographers memberikan beberapa tips mengambil gambar, seperti dilansir oleh USA Today (21/11), berikut ini.

1. Jangan hanya mengambil foto, tapi 'buat foto' dan rencanakan gambar apa yang ingin Anda ambil. Tak peduli ke manapun Anda pergi, Anda akan sangat bangga ketika mengambil foto yang bagus. - Michael Doven

2. Angka ganjil lebih menarik daripada angka genap. Misalkan mengambil gambar tiga pohon secara landscape dibanding empat atau dua pohon akan lebih menarik. - Wendy Connett

3. Pikirkan apa yang ada di belakang objek foto. Background juga sama pentingnya dengan apa yang menjadi fokus utama foto Anda. - Larry Louie


4. Bangun hubungan dengan subyek foto melalui pembicaraan. Gunakan gestur jika Anda tak bisa bahasa mereka. Membangun hubungan dengan subyek bisa menghasilkan gambar yang hebat. - Chase Guttman

5. Di tempat wisata populer, pergi pagi-pagi sekali ketika banyak orang lokal yang keluar, namun sebelum para turis berdatangan. - Mitchell Kanashkevich

6. Latih kepekaan situasional untuk mengantisipasi hal-hal mendadak yang terjadi. Misalkan ketika memotret area ski dan salju, ambil gambar sebelum badai salju datang. - Marc Muench

7. Sabar. Rencanakan gambar, bidik, kemudian ambil gambar ketika telah sesuai dengan gambaran yang diinginkan. - Nadia Shira

8. Ketahui kamera Anda. Fotografer travel yang handal adalah seniman yang tahu cara membuat pemandangan menjadi indah serta 'geek' yang mengerti semua hal tentang kamera yang digunakannya. - Tom Robinson

9. Foto menyimpan kenangan. Begitu juga fotografer yang bercerita melalui hasil bidikannya. Foto yang hebat adalah ketika kita sangat menyukainya karena sisi estetis dan makna di dalamnya. - Jesse Kalisher

10. Ketika mengambil subyek yang bergerak, ikuti bersalam tubuh dan kamera saat mengambil gambar. Anda membuat gambar membeku ketika benda itu bergerak, namun background akan tampak berjalan, sehingga Anda bisa menangkap 'pergerakan' dan kecepatan benda. - Peter Guttman

Itulah 10 tips yang diberikan para fotografer profesional jika Anda ingin mengambil gambar saat berada dalam perjalanan. Selamat mencoba!

Asumsi yang salah dari Fakta antara Kamera DSLR VS Kamera Digital Biasa

Harganya yang tinggi serta fiturnya yg bermacam-macam membuat mayoritas orang berasumsi bahwa kamera DSLR memiliki kualitas yang lebih baik dari pada kamera digital. Tetapi, asumsi ini tidak seutuhnya mutlak, ada banyak hal yg membuat kamera digital lebih baik dari pada kamera dslr.

Umumnya orang berasumsi bahwa dslr dapat membuahkan image terbaik diantara kamera digital yang lain. Sebenarnya, THE MAN BEHIND THE GUNATAU sang fotografer-lah yg memastikan mutu satu hasil foto bagus maupun tidak.

Pada dasarnya, sebuah foto yang bagus tak hanya dihasilkan dari peralatan yang bagus. Perlu banyak aspek mulai dari pencahayaan, komposisi warna, hingga kelihaian sang fotografer sendiri.

Jika fotografernya handal, maka menggunakan kamera sekelas point and shoot pun bisa menghasilkan foto kualitas premium. Namun, jika sang fotografer tak paham teknik-teknik dasar pemotretan, memakai DSLR tak akan membantunya mendapatkan foto dengan kualitas terbaik.


Selain itu, foto dari kamera DSLR sendiri baru terlihat perbedaannya ketika diambil dari kondisi kurang cahaya. Ketika obyek yang diambil memiliki banyak sumber cahaya, maka sangat sulit untuk membedakan dua foto yang diambil dari DSLR atau kamera digital.

Sumber yang lain juga mengatakan bahwa megapixel yang lebih tinggi dalam kamera DSLR membuktikan bahwa kamera ini lebih bagus dari kamera digital seperti Kamera Sony CyberShot WX80 contohnya. Namun, hal ini harus dikembalikan lagi dengan fungsi awal dalam mengambil gambar.

Jika hanya digunakan sebagai foto profil di sosial media atau hanya sekedar meng-afdretkan sebesar 14x11 inc, maka kamera dengan kemampuan hingga 1-7MP saja sudah cukup. Lain halnya jika nanti foto tersebut akan diaplikasikan pada baliho atau banner berukuran sangat besar, maka resolusi tinggi akan sangat diperlukan di sini.

Jadi, jangan pernah remehkan kamera digital. Meskipun ukurannya memang lebih kecil dari DSLR, kemampuan kamera digital saat ini sudah sangat sulit untuk dibedakan dengan DSLR sekalipun.